Waduk Penjalin. Objek Wisata Waduk Penjalin adalah sebuah bendungan yang dibangun tahun 1930 semasa penjajahan Belanda bersamaan dengan Waduk Malahayu di Brebes Bagian Utara. Waduk ini memiliki luas 1,25 m2 dan isi 9,5 Juta m3.
Waduk penjalin yang berada di Desa Winduaji, Kecamatan Paguyangan merupakan salah satu aset pariwisata di Brebes selatan yang memiliki potensi baik untuk dijadikan wisata air. Waduk seluas lebih kurang 125 ha, yang berada 12 kilometer dari Kecamatan Bumiayu sangat tepat di jadikan sarana berlibur.
Waduk Penjalin telah berdiri waktu zaman kemerdekaan. Menurut sejarah, waduk itu dibangun pada masa penjajahan Belanda. Dari waduk itu selanjutnya menyebar menjadi jaringan pengairan yang mengaliri puluhan hektare lahan pertanian warga sekitar.
"Selain berfungsi untuk pengairan sawah, waduk itu juga dipakai untuk memelihara ikan dengan bentuk keramba," kata Wiratno (45) warga sekitar Waduk.
Para pengunjung dapat menikmati langsung keindahanalam sekitar dari atas perahu mengelilingi, bagi penggemar mancing, waduk penjalin merupakan surga yang mengasikkan untuk menyalurkan hobby. Sambil meresapi kesunyian alam, kita akan tenggelam dalam sensasi keasyikan menarik kail pancing.
"Di sini banyak ikannya mas, terutama ikan betutu, setiap hari selalu banyak yang memancing dan mendapatkan hasil," lanjut Wiratno.
M Rivai staf Dinas Pariwisata Kabupaten Brebes mengatakan, lokasi Waduk Penjalin sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai area wisata air di wilayah selatan kabupaten Brebes.
"Lokasi yang strategis tidak jauh dari jalan utama Tegal-Purwokerto menjadikan waduk penjalin memiliki potensi besar kedepannya. Selain itu letaknya yang berada di perbatasan Kabupaten Brebes dengan Banyumas juga dapat menarik wisatawan yang berasal dari luar Kabupaten tersebut," jelasnya.
Waduk Penjalin telah berdiri waktu zaman kemerdekaan. Menurut sejarah, waduk itu dibangun pada masa penjajahan Belanda. Dari waduk itu selanjutnya menyebar menjadi jaringan pengairan yang mengaliri puluhan hektare lahan pertanian warga sekitar.
"Selain berfungsi untuk pengairan sawah, waduk itu juga dipakai untuk memelihara ikan dengan bentuk keramba," kata Wiratno (45) warga sekitar Waduk.
Para pengunjung dapat menikmati langsung keindahanalam sekitar dari atas perahu mengelilingi, bagi penggemar mancing, waduk penjalin merupakan surga yang mengasikkan untuk menyalurkan hobby. Sambil meresapi kesunyian alam, kita akan tenggelam dalam sensasi keasyikan menarik kail pancing.
"Di sini banyak ikannya mas, terutama ikan betutu, setiap hari selalu banyak yang memancing dan mendapatkan hasil," lanjut Wiratno.
M Rivai staf Dinas Pariwisata Kabupaten Brebes mengatakan, lokasi Waduk Penjalin sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai area wisata air di wilayah selatan kabupaten Brebes.
"Lokasi yang strategis tidak jauh dari jalan utama Tegal-Purwokerto menjadikan waduk penjalin memiliki potensi besar kedepannya. Selain itu letaknya yang berada di perbatasan Kabupaten Brebes dengan Banyumas juga dapat menarik wisatawan yang berasal dari luar Kabupaten tersebut," jelasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar